TAMBUN – SPBN BEKASI. SMK Penerbangan Bakti Nusantara mengikutsertakan Taruna-Taruni Remajanya dalam Diklat Pemberdayaan Masyarakat (DPM) Safety Management System (SMS) dari Balai Pendidikan dan Pelatihan Penerbangan (BP3) Curug, Tangerang – Banten.
Program Diklat SMS berlangsung selama lima hari dimulai pada 2 s.d 6 Oktober 2023, berlokasi di BP3 Curug Jl. Utama Komp. Bandara Budiarto, Legok, Tangerang – Banten, yang di ikuti 25 peserta dari siswa dan alumni SMK Penerbangan perwakilan dari berberapa kota di Indonesia, yaitu: Jakarta, Depok, Tangerang, Bekasi (JADETABEK), Padang dan Jambi.
Penasaran dengan keseruannya Diklat ini, yuk kita bahas…
Keberarangkatan Menuju BP3 Curug
Taruna-Taruni Remaja SMK Penerbangan Bakti Nusantara (SPBN) yang diikutsertakan dalam DPM Safety Management System (SMS) di tahun 2023 ini yaitu: Belinda Rahadatul ‘Aisy, Rizky Eka Putra, Farhan Yusuke, Alfian Yusuf Pratama, Arditho BobyKrisdianto, dan Delia Cahya Rahmaningsih. Taruna-Taruni SPBN berangkat bersama dari stasiun Tambun-Bekasi hingga sampai di Stasiun Parung Panjang-Tangerang kemudian dilanjutkan menggunakan angkot sampai di lokasi Bp3 Curug.
Sesampainya dilokasi para Taruna-Taruni Remaja SPBN, melakukan registrasi ulang agar bisa bergabung dengan peserta diklat lainnya perwakilan dari SMK Penerbangan dari beberapa kota di Indonesia.
Selama Diklat seluruh peserta mendapatkan fasilitas yang sudah disediakan penyelenggara, seperti: asrama untuk menginap, makan 3 kali sehari, snack 2 kali sehari dan tidak kalah penting mendapatkan buku (modul) sebagai pegangan selama diklat.
Keseruan Diklat SMS di BP3 Curug
Taruna-Taruni Remaja SMK Penerbangan Bakti Nusantara (SPBN) dan seluruh peserta menerapkan disiplin selama diklat berlangsung. Kedisiplinan inilah yang akan selalu diterapkan dimanapun berada termasuk di dunia kerja khususnya dunia penerbangan. Seperti yang akan dipelajari oleh Taruna-Taruni Remaja SPBN dan peserta lainnya di BP3 Curug yaitu Safety Management System (SMS).
Bukan itu saja Taruna-Taruni Remaja SPBN dan peserta lainnya harus mengikuti segala peraturan yang sudah ditetapkan selama diklat, menggunakan kemeja putih, celana panjang hitam, sepatu hitam dan bagi yang berjilbab menggunakan hitam juga. Saat berangkat dari Asrama Tetuko menuju ruangan pelatihan dan pulang ke asrama kembali, seluruh peserta diterapkan harus berbaris rapi.
Senin, 2 Oktober 2023 seluruh peserta Diklat memasuki ruangan untuk mengikuti pembukaan Diklat Pemberdayaan Masyarakat (DPM), adapun pesertanya dari taruna-taruni SMK Penerbangan, mahasiswa dan para guru. Prosesi pembukaan diklat berlangsung dan dinyatakan dimulai dan foto bersama. (Next Page)
Waahh seru bannget ya kegiatan di bp3 curug. Semua juga sudah di fasilitasi, bisa menambah pertemanan dari berbagai kota juga.
Semangat & Sukses selalu ya Kakak